Mahasiswa adalah seseorang yang sudah dianggap dewasa oleh masyarakat. Berbeda dengan siswa SMA yang masih dianggap sebagai remaja. Oleh karena itu mahasiswa harus memiliki beberapa sifat yang tidak dimiliki oleh siswa SMA. Sifat-sifat tersebut adalah pembeda antara mahasiswa dan siswa SMA. Sifat-sifat tersebut adalah prestatif, aktif, tanggap, kritis, visioner, dan tanggungjawab atau yang dapat disingkat menjadi PATRIOT.
Prestatif. Tugas utama seorang mahasiswa adalah belajar. Tidak untuk hanya mengejar IPK yang tinggi. Tetapi juga untuk mengejar prestasi-prestasi yang lain. Masalahnya, sekarang mahasiswa dikatakan berprestasi apabila mempunyai IPK yang tinggi. Padahal hal itu tidaklah benar. Terlalu sempit apabila hanya IPK saja yang menjadi ukuran berprestasi atau tidak. Sebenarnya ukuran berprestasi atau tidak sangatlah banyak selain IPK. Pada intinya seorang mahasiswa dikatakan berprestasi apabila ia memiliki usaha yang lebih dibanding teman-temannya. Misalnya, si A dan si B adalah mahasiswa. Si A aktif dalam berorganisasi sedangkan si B tidak aktif dalam berorganisasi. Si B hanya kuliah pulang kuliah pulang saja. Ketika ada ujian ternyata nilai yang didapatkan A dan B sama. Maka kita dapat menyimpulkan bahwa A adalah mahasiswa prestatif. Dengan usaha yang lebih daripada B ternyata nilai yang A dapatkan sama. Padahal A harus membagi waktunya antara belajar dan berorganisasi. Sedangkan B waktunya hanya dihabiskan untuk belajar saja. Meski A tidak memiliki prestasi yang menonjol seperti juara olimpiade, kita tetap bisa menyebut A adalah mahasiswa yang berprestasi karena dia mempunyai usaha yang lebih daripada teman-temannya.
Aktif. Mahasiswa yang hanya kuliah pulang kuliah pulang tidak akan mempunyai pengalam hidup yang berkesan. Mahasiswa haruslah menjadi mahasiswa yang aktif. Aktif dalam belajar maupun dalam hal berorganisasi. Ketika berorganisasi kita dilatih untuk aktif dalam menyampaikan pendapat kita. Memang terkesan sepele, namun sebenarnya menyimpan banyak manfaat. Di dunia kerja besok kita harus berani menyampaikan pendapat. Kalau tidak berani maka bisa-bisa karir pekerjaan kita tidak dapat meningkat alias stagnan.
Tanggap. Sebagai mahasiswa kita haruslah peka terhadap lingkungan sekitar. Apabila terjadi perubahan dalam lingkungan, kita harus segera tanggap. Karena tanggap adalah suatu cara untuk beradaptasi terhadap lingkungan.
Kritis. Peran dan fungsi mahasiswa ada 4 poin. Yaitu iron stock, agent of change, social control, dan moral force. Menjadi kritis adalah salah satu cara untuk mewujudkan peran dan fungsi mahasiswa poin social control. Apabila terdapat ketidakbenaran yang terjadi dalam masyarakat, seorang mahasiswa harus mengeluarkan sifat kritisnya. Mahasiswa harus berani protes. Apapun rintangan yang menghadang mahasiswa harus berani melancarkan protes. Hal itu sebagai bentuk tanggung jawab mahasiswa terhadap masyarakat. Bagaimanapun juga, karena masyarakat lah mahasiswa dapat kuliah dengan biaya yang terjangkau seperti sekarang. Oleh karena itu wajar apabila mahasiswa mempunyai tanggung jawab terhadap masyarakat yang telah membantu memberikan subsidi kepada mereka. Bila mahasiswa tidak bersifat kritis maka bisa dikatakan bahwa mahasiswa tersebut tidak berterima kasih kepada masyarakat yang telah membantunya.
Visioner.Dalam menjalani hidup seseorang haruslah mempunyai visi yang jelas. Semua tindakan-tindakan dalam hidupnya harus berdasarkan visi yang mereka punya. Begitu pula dengan mahasiswa. Visi seorang mahasiswa haruslah jelas dan konkret. Contohnya adalah seorang mahasiswa yang memiliki visi untuk lulus dalam waktu 3,5 tahun. Dengan visi yang jelas tersebut, ia harus memiliki langkah-langkah atau strategi untuk mewujudkan visi tersebut. Strateginya antara lain harus belajar tiap hari. Memang mudah menentukan strategi yang cocok untuk mewujudkan visi, yang paling sulit adalah menemukan niat untuk melakukan strategi tersebut. Sebagus apapun strategi untuk mewujudkan visi tetapi tanpa adanya niat yang kuat sama saja bohong. Strategi tersebut tidak akan terlaksana. Cara menumbuhkan niat yang kuat adalah dengan membayangkan hal menyenangkan apa saja yang kita dapatkan apabila misi kita terwujud dengan baik.
Tanggung jawab. Ciri-ciri orang yang telah dewasa adalah bertanggung jawab. Ketika kita masih kecil dahulu mungkin kita masih tidak memiliki tanggung jawab. Sekarang sudah berbeda. Kita sudah dewasa maka kita juga harus bertanggung jawab. Bertanggung jawab dala hal apapun. Apa yang kita perbuat kita juga harus berani mempertanggung jawabkannya. Kita berani untuk kuliah dan menjadi mahasiswa, maka kita juga harus berani bertanggung jawab. Tidak hanya bertanggung jawab kepada diri sendiri, tetapi juga harus bertanggung jawab kepada orang tua dan masyarakat. Orang tua yang telah bersusah payah mencari uang untuk membiayai kuliah kita. Masyarakat kecil seperti buruh, tukang becak, dan lainnya telah membayar pajak yang selanjutnya pajaknya untuk mensubsidi biaya kuliah kita.